Salah satu ajian atau ilmu spiritual yang telah dikenal semenjak dulu, tepatnya semenjak zaman kerajaan nusantara yang mulai dipopulerkan oleh kerajaan Mataram dan Demak Bintoro ialah Ajian Tameng Waja.
Konon katanya orang terdahulu tidak sedikit yang mempelajari ajian ini guna peperangan. Karena konon katanya ajian yang satu ini dapat menciptakan pemiliknya kuat, kebal laksana besi baja.
Sumber : metro.tempo.co
Sehingga siapa saja yang mempunyai Ajian Tameng Waja tidak bakal mempan diserang oleh senjata tajam sekalipun. Akan tetapi, ternyata ajian ini memiliki syarat yang tidak mudah. Terhitung terdapat 4 kriteria berat yang mesti diisi seseorang yang hendak menguasainya, seperti inilah ini :
Sumber : ajiantamengwaja.com
1. Harus puasa sekitar 40 hari tanpa putus atau secara beruntun pada mula bulan Muharram (2 Suro), dan dilaksanakan sebanyak 3 tahun atau 3 kali bulan Muharram.
2. Selama menjalani puasa tersebut, setelah berakhir solat tahajud mesti membacakan ajian atau mantra Tameng Waja sejumlah 21 kali pada seember air yang setelahnya dipakai untuk mandi keramas.
3. Setiap berakhir solat Isya, dilanjutkan dengan solat Taubah dan menyimak Istighfar sejumlah 100 kali.
4. Harus menghafal seluruh mantra atau bacaan Ajian Tameng Waja yang lumayan panjang.
Itulah ulasan tentang Ajian Tameng Waja. Apa yang sobat UCers Ketahui mengenai Ilmu Spiritual ini?
Konon katanya orang terdahulu tidak sedikit yang mempelajari ajian ini guna peperangan. Karena konon katanya ajian yang satu ini dapat menciptakan pemiliknya kuat, kebal laksana besi baja.
Sumber : metro.tempo.co
Sehingga siapa saja yang mempunyai Ajian Tameng Waja tidak bakal mempan diserang oleh senjata tajam sekalipun. Akan tetapi, ternyata ajian ini memiliki syarat yang tidak mudah. Terhitung terdapat 4 kriteria berat yang mesti diisi seseorang yang hendak menguasainya, seperti inilah ini :
Sumber : ajiantamengwaja.com
1. Harus puasa sekitar 40 hari tanpa putus atau secara beruntun pada mula bulan Muharram (2 Suro), dan dilaksanakan sebanyak 3 tahun atau 3 kali bulan Muharram.
2. Selama menjalani puasa tersebut, setelah berakhir solat tahajud mesti membacakan ajian atau mantra Tameng Waja sejumlah 21 kali pada seember air yang setelahnya dipakai untuk mandi keramas.
3. Setiap berakhir solat Isya, dilanjutkan dengan solat Taubah dan menyimak Istighfar sejumlah 100 kali.
4. Harus menghafal seluruh mantra atau bacaan Ajian Tameng Waja yang lumayan panjang.
Itulah ulasan tentang Ajian Tameng Waja. Apa yang sobat UCers Ketahui mengenai Ilmu Spiritual ini?